ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN NORMAL PADA NY. S, G2P1A0 UMUR
30 TAHUN HAMIL 41 MINGGU DI BALAI KESEHATAN MASYARAKAT IBU DAN ANAK KARTINI –
PURWOKERTO
I.
PENGKAJIAN
Tanggal : 07 Maret 2013
Jam : 20.00
Tempat : BKMIA KARTINI PURWOKERTO
A.
Data
subyektif
1.
Identitas
klien :
Nama ibu : Ny.S Nama
suami : Tn.W
Umur : 30 tahun Umur :
33 tahun
Suku bangsa : Jawa/Indonesia Suku bangsa :
Jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama :
Islam
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Rejasari Pwt barat Alamat :
Rejasari Pwt barat
2.
Alasan
datang :
Ibu mengatakan
sudah merasakan kencang – kencang sejak pukul 02.00 WIB
3.
Keluhan
utama :
Ibu mengatakan
perutnya mulas dan keluar l;endir darah dari vagina
4.
Riwayat
kesehataan
a.
Dahulu : Ibu mengatakan tidak
pernah menderita penyakit jantung, gula, darah tinggi, malaria, asma, HIV/AIDS,
tidak pernah menjalani operasi SC atau operasi lain.
b.
Sekarang : Ibu mengatakan saat ini tidak
menderita penyakit jantung, gula, darah tinggi, malaria,asma, HIV/AIDS
c.
Keluarga : Ibu mengatakan bahwa dalam keluarga
tidak ada yang menderita penyakit jantung, gula, darah tinggi, malaria, asma,
HIV/AIDA, penyakit jiwa, keturunan kembar
5.
Riwayat
obstetri :
a.
Riwayat
haid
Menarche : 13 tahun
Siklus : 28 hari/teratur
Lamanya : 7 hari
Banyaknya : 1-4 hari ganti pembalut ganti 3 kali
sehari
5-7 hari ganti pembalut 2 kali sehari
Sifat darah : cair
Flour albus : sebelum dan sesudah haid
Dismenorhea : tidak
HPHT : 05 Juni 2012
HPL : 12 Maret 2013
b.
Riwayat
kehamilan, persalinan, nifas yang lalu
Hamil
ke
|
Usia
kehamilan
|
Jenis
partus
|
Penolong
|
Penyulit
|
BB/PB
|
Jenis
kelamin
|
Nifas
|
Keadaan
anak
|
Ket
|
1
|
36
minggu
|
Spontan
|
Bidan
|
-
|
3300
gr/449 cm
|
Laki-laki
|
Normal
|
Baik
|
-
|
Hamil
ini
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
c.
Riwayat
kehamilan sekarang
1.
G2p1a0
2.
Frekuensi
ANC
TM I :
a.
3
kali di bidan
b.
PP
test (+) tanggal
c.
Keluhan : mual, pusing
d.
Obat : Tablet Fe,
e.
Imunisasi : TT
f.
Nasehat : Makan sedikit tapi sering
TM II :
a.
2
kali di bidan
b.
Gerakan
janin yang dirasakan pertama kali oleh ibu pada umur kehamilan 17 minggu
c.
Keluhan : -
d.
Obat : Fe, vitamin B6
e.
Nasehat : Makan bergizi, penkesh tanda bahaya
hamil
TM III :
a.
2
kali di bidan
b.
Keluhan : Tidak ada
c.
Obat : tablet Fe
d.
Nasehat : Penkesh persiapan persalinan,
pemilihan posisi yang nyaman saat bersalin
6.
Riwayat
perkawinan
a.
Status
perkawinan : sah
b.
Usia
kawin : 21 tahun
c.
Lama
perkawinan : 10 tahun
7.
Riwayat
KB
Ibu mengatakan
selama pernikahan menggunakan KB suntik
Lama penggunaan : 7 tahun
Keluhan : tidak ada
Rencana KB
selanjutnya : KB implant
8.
Pola
kebutuhan sehari-hari
Pola
kebutuhan sehari-hari
|
Sebelum
hamil
|
Selama
hamil
|
a.
Pola
nutrisi
|
|
|
1.
Makan
|
Frekuensi:
3 kali sehari 1 piring sedang
Jenis:
Nasi, sayur, lauk
Pantangan:
tidak ada
|
Frekuensi:
3 kalin sehari
Jenis:
Nasi, sayur, lauk, buah
Pantangan:
tidak ada
|
2.
Minum
|
Frekuensi:
8 gelas sehari
Jenis:
air putih
|
Frekuensi:
8 gelas sehari
Jenis:
air putih, susu
|
b.
Pola
eliminasi
|
|
|
1.
BAB
|
Frekuensi:
1 kali sehari
Konsistensi:
lunak
Keluhan:
tidak ada
|
Frekuensi:
1 kali sehari
Konsistensi:
lunak
Keluhan:
tidak ada
|
2.
BAK
|
Frekuensi:
5-6 kali sehari
Konsistensi:
cair
Keluhan:
tidak ada
|
Frekuensi:
6-8 kali sehari
Konsistensi:
cair
Keluhan:
tidak ada
|
c.
Pola
aktifitas
|
Mobilisasi:
ada
Aktifitas:
IRT
Keluhan:
tidak ada
|
Mobilisasi:
ada
Aktifitas:
IRT
Keluhan:
tidak ada
|
d.
Pola
istirahat
|
Tidur
siang: 1 jam
Tidur
malam: 7 jam
Keluhan:
tidak ada
|
Tidur
siang: 1 jam
Tidur
malam: 6 jam
Keluhan:
tidak ada
|
e.
Pola
personal hygiene
|
Mandi:
2 kali sehari
Gosok
gigi: 3 kali sehari
Ganti
pakaian: 2 kali sehari
Keramas:
2 hari 1 kali
|
Mandi:
2 kali sehari
Gosok
gigi: 3 kali sehari
Ganti
pakaian: 2 kali sehari
Keramas:
2 hari 1 kali
|
f.
Pola
seksual
|
Aktifitas:
1 kali seminggu
Keluhan:
tidak ada
|
Aktifitas:
1 kali sebulan
Keluhan:
tidak ada
|
9.
Psikososial,
kultural, spiritual
a.
Psikososial
-
Ibu
mengatakan bahwa dirinya dan suami serta keluarga sangat senang dengan
kehamilan dan persalinannya yang akan dilalui.
-
Ibu
mengatakan hubungan dengan suami sangat baik
b.
Kultural
-
Ibu
mengatkanan tidak ada pantangan atau adat istiadat yang berhubungan dengan
kehamilannya
-
Pengambilan
keputusan oleh suami
-
Ibu
mengatakan tidak ada kebiasaan merokok dan minum minuman keras, konsumsi jamu
dan obat-obatan terlarang.
c.
Spiritual
-
Ibu
mengatakan selalu menjalankan sholat 5 waktu
-
Ibu
mengatakan rajin mengikuti pengajian di lingkungannya
10.
Data
pengetahuan ibu
Ibu mengatakan
bahwa ibu sudah mengetahui tentang tanda-tanda persalinan dengan adanya rasa
mulas dan poerutnya terasa kencang serta ada pengeluaran lendir darah, ibu juga
mengatakan mengetahui masalah-masalah pada persalinan seperti janin besar dan
parsalinan lama.
11.
Lingkungan
yang berpengaruh
a.
Kondisi
lingkungan/tempat tinggal : bersih
b.
Hewan
peliharaan :
tidak ada
c.
Kondisi
MCK :
bersih
B.
Data
obyektif
1.
Keadaan
umum : baik
2.
Kesadaran : CM
3.
TTV : TD: 110/70 mmHg
Suhu: 36,5˚C
Nadi: 88
kali/menit
RR: 18
kali/menit
4.
BB
sekarang : 71 kg, BB sebelum
hamil: 63 kg
5.
TB : 156 cm
6.
Lila : 26 cm
7.
Status
present :
a.
Kulit
kepala : bersih, tidak ada ketombe
b.
Rambut : warna hitam, tidak rontok
c.
Muka : tidak ada oedem, tidak pucat
d.
Mata : sklera tidak ikterik,
konjungtiva tidak pucat, simetris
e.
Mulut : bersih, tidak ada caries, tidak
ada oedema gusi
f.
Telinga : simetris, tidak ada serumaen,
tidak ada infeksi
g.
Hidung : bersih, tidak ada benjolan
h.
Leher : tidak ada pembesaran limfe,
tyroid, tidak ada pelebaran vena jugularis
i.
Dada
& axilla : mammae simetris, tidak ada
retraksi dinding dada, tidak ada benjolan, pada payudara dan ketiak
j.
Abdomen : membesar, tidak ada luka bekas
operasi, tidak ada pembesaran limpa, tidak ada pembesaran hati, tidak ada nyeri
tekan pada daerah pinggang.
k.
Genetalia : tidak ada oedem, tidak ada varices
vagina, pengeluaran pervaginam lendir jernih, tidak lecet, tidak ada memar pada
daerah genital
l.
Ekstremitas : ekstremitas atas dan bawah tidak ada
oedem, tidak ada sianosis di bawah kuku
8.
Status
obstetrikus
a.
Inspeksi
muka : tidak ada oedema, tidak ada cloasma
gravidarum
b.
Dada : mammae membesar, puting susu
menonjol, areola hiperpigmentasi, kelenjar montgomeri terlihat jelas, belum
keluar kolostrum
c.
Abdomen : ada linea nigra dan striae gravidarum
Palpasi
Leopold I : teraba bagian bulat, lunak, tidak
melenting
Leopold II : teraba bagian memanjang di sebelah
kiri, dan bagian kanan teraba bagian kecil-kecil
Leopold III : teraba bagian bulat, keras, melenting
Leopold IV : divergen (sudah masuk PAP)
TFU: 29 cm,
TBJ: 2790 gr
DJJ: 145 kali
per menit
d.
Genetalia : pengeluaran pervaginam: lendir dan
darah (+), warna lendir jernih, bau khas, jumlah tidak terkaji
e.
Pemeriksaan
dalam :
-
Vulva/urethra : tenang, tidak ada oedema
-
Portio : tipis
-
Dilatasi : 8 cm
-
Effacement : 80-90 %
-
Kulit
ketuban : utuh
-
Presentasi : kepala
-
Kaput
succaedenum: tidak ada
-
Bagian
yg menumbung: tidak ada
-
Penurunan
kepala : 2/5 bagian
-
Moulage : tidak ada
-
STLD : positif
9.
Pemeriksaan
penunjang
Tidak dilakukan
pemeriksaan
II.
INTERPRETASI
DATA
A.
Diagnosa
Ny.S umur 30
tahun G2P1A0, umur kehamilan 41 minggu janin tunggal hidup intra uteri,
presentasi kepala, puka, tidak ada bagian yang menumbung, bagian terendah
sudahmasuk PAP, sarung tangan lendir darah (+), dalam persalinan kala 1 fase
aktif.
Data dasar
Data subjektif :
-
Ny.S
umur 30 tahun G2P1A0 umur kehamilan 41 minggu
-
Ibu
mengatakan ini kehamilan ke 2, sudah pernah bersalin 1 kali, dan belum pernah
keguguran
-
HPHT:
05 juni 2012, HPL: 12 Maret 2013
Data objektif :
a.
TTV :
TD: 110/70 mmHg
Suhu: 36,5˚C
Nadi: 88
kali/menit
RR: 18
kali/menit
b.
Palpasi:
Leopold I :
teraba bagian bulat, lunak, tidak melenting
Leopold II :
teraba bagian memanjang di sebelah kiri, dan bagian kanan teraba bagian
kecil-kecil
Leopold III : teraba bagian bulat, keras,
melenting
Leopold IV : divergen (sudah masuk PAP)
c.
TFU:
29 cm, TBJ: 2790 gr
DJJ: 145 kali
per menit
d.
Genetalia : pengeluaran pervaginam: lendir dan darah
(+), warna lendir jernih, bau khas, jumlah tidak terkaji
e.
Pemeriksaan
dalam :
-
Vulva/urethra : tenang, tidak ada oedema
-
Portio : tipis
-
Dilatasi : 8 cm
-
Effacement : 80-90 %
-
Kulit
ketuban : utuh
-
Presentasi : kepala
-
Kaput
succaedenum: tidak ada
-
Bagian
yg menumbung: tidak ada
-
Penurunan
kepala : 2/5 bagian
-
Moulage : tidak ada
-
STLD : positif
f.
Pemeriksaan
penunjang
Tidak dilakukan
pemeriksaan
III.
DIAGNOSA
POTENSIAL : -
IV.
IDENTIFIKASI
KEBUTUHAN AKAN TINDAKAN SEGERA ATAU KONSULTASI DAN KOLABORASI: -
V.
PERENCANAAN(Tanggal
07 Maret 2013 pukul 20.15 WIB)
a.
Berikan
informasi pada ibu mengenai hasil pemeriksaan
b.
Berikan
nutrisi pada ibu sebagai penambah tenaga untuk mengejan
c.
Berikan
informasi pada ibu ntuk tidak meneran sebelum pembukaan lengkap
VI.
PELAKSANAAN(Tanggal
07 Maret 2013 pukul 20.30 WIB)
a.
Memberikan
informasi pada ibu mengenai hasil pemeriksaan
b.
Berikan
nutrisi pada ibu sebagai penambah tenaga untuk mengejan
c.
Berikan
informasi pada ibu ntuk tidak meneran sebelum pembukaan lengkap
VII.
EVALUASI(Tanggal
07 Maret 2013 pukul 20.45 WIB)
a.
Ibu
mengerti dan paham tentang hasil pemeriksaan
b.
Ibu
mengerti dan paham mengapa harus diberikan nutrisi yaitu supaya ada tenaga
untuk mengejan
c.
Ibu
mengerti dan paham untuk tidak meneran sebelum pembukaan lengkap
No.
|
Tanggal
|
Jam
|
HIS
|
DJJ
|
Nadi
|
TD
|
RR
|
VT
|
1.
|
07 Maret 2013
|
20.30
|
4x/10’/30”
|
140x/mnt
|
80x/mnt
|
110/70mmHg
|
18x/mnt
|
8 cm
|
2.
|
07 Maret 2013
|
21.30
|
5x/10’/40”
|
143x/mnt
|
80x/mnt
|
110/70mmHg
|
18x/mnt
|
9 cm
|
3.
|
07 Maret 2013
|
22.10
|
5x/10’/45”
|
143x/mnt
|
80x/mnt
|
110/70mmHg
|
18x/mnt
|
lengkap
|
DATA
PERKEMBANGAN I
Subyektif : Pasien mengatakan ingin meneran
Obyektif : His teratur 4xdalam 10 menit,
perineum menonjol, anus mulai membuka, pemeriksaan dalam vulva dan uretra
tenang, dinding vagina licin, servik tidak teraba, pembukaan lengkap,
presentasi kepala di hodge 3-4
Assesment : Ny. S G2P1A0 umur 30 tahun, umur kehamilan 41 minggu, janin tunggal hidup
intra uteri, presentasi kepala, puka, point of direction ubun-ubun kecil, tidak
ada bagian yang menumbung, STLD (+), dalam persalinan kala II
Planning :
1.
Memberitahu
ibu dan keluarga bahwa pembukaan sudah lengkap, presentasi kepala, DJJ 140 kali
per menit
Evaluasi: ibu dan keluarga mengerti dan paham tentang hasil
pemeriksaan
2.
Mendengar
dan melihat adanya tanda persalinan kala II
-
Ibu
mempunyai dorongan yang kuat untuk meneran
-
Ibu
merasa adanya tekanan pada anus
-
Perineum
menonjol, vulva membuka
3.
Memeriksa
peralatan sudah lengkap: partus set, hecting set, resusitasi
4.
Menyiapkan
oksitosin
5.
Memakai
celemek, melepas perhiasan, mencuci tangan dan memakai sarung tangan
6.
Melakukan
pemeriksaan dalam untuk memastikan embukaan sudah lengkap
7.
Mendekontaminasi
sarung tangan ke dalam larutan klorin 0.5 %
8.
Memeriksa
DJJ dan His
9.
Membantu
ibu memilih posisi saat akan persalinan
10. Memimpin ibu nuntuk meneran saat ada His dan menyesuaikan dengan
instruksi bidan
11. Menyiapkan kain/underpad dibawah bokong ibu
12. Menolong kelahiran bayi saat kepala bayi nampak 5-6 cm di depan
vulva, tangan kanan melindungi perineum dan tangan kiri menahan puncak
kepalabayi dan minta ibu untuk bernafas pendek-pendek
13. Mengusap muka bayi untuk membersihkan sisa lendir darah
14. Memerksa adanya lilitan tali pusat
15. Menunggu kepala bayi melakukan putar paksi luar
16. Melahirkan bahu bayi secara biparietal dan kemudian melakukan
sanggah susur
17. Penilaian sepintas bayi baru lahir
18. Letakkan di atas perut ibu, keringkan
DATA
PERKEMBANGAN II
Subyektif : Ibu mengatakan senang dengan kelahiran
bayinya dengan selamat dan ibu merasa mulas-mulas di perut
Obyektif : bayi lahir spontan pukul 21.30 WIB,
TFU 1 jari di atas pusat, kontraksi uterus baik, kandung kemih kosong, plasenta
belum lahir
Assesment : Ny.S G2P1A0 umur 30 tahun dalam
persalinan kala II
Planning :
1.
Cek
apakah ada janin kedua atau janin tunggal
2.
Pemberian
oksitosin dalam 1 menit pertama setelah bayi lahir
3.
Berdiri
disamping kanan ibu
4.
Penjepitan
tali pusat dengan klem tali pusat kira-kira 3 cm dari perut bayi, urut 2 cm
dari klem pertama kemudian pasang klem kedua, kemudian memotong tali pusat
5.
Memindahkan
klem tali pusat sehingga berjarak 5-10cm di depan vulva, tangan lain mendeteksi
di tepi atas sympisis
6.
Saat
ada kontraksi melakukan penegangan tali pusat terkendali dengan cara tangan
kanan menegangkan tali pusat sejajar dengan lantai dan tangan kiri melakukan
dorsokranial
7.
Melihat
tanda-tanda lepasnya plasenta yaitu uterus globuler, semburan darah tiba-tiba
kemudian lahirkan plasenta mengikuti jalan lahir dengan curam bawah, kemudian
curam ke atas
8.
Melahirkan
plasenta dengan kedua tangan saat plasenta muncul di introitus vagina
9.
Melakukan
masase uterus dengan kedua tangan saat plasenta muncul di introitus vagina
10. Melakukan masase uterus dengan melingkar dan ajari ibu untuk masase
11. Memeriksa kelengkapan plasenta
12. Mengevaluasi adanya laserasi perineum dan vagina
DATA PERKEMBANGAN III
Subyektif : Ibu merasa lega
tapi merasa nyeri di bagian genetalia
Obyektif : Terdapat
laserasi perineum derajat 1
Assesment : Ny.S P2A0 umur 30
tahun dalam persalinan kala III
Planning :
1.
Memperkirakan jumlah kehilangan darah,
melakukan penyuntikan lidocain di sekitar luka, melakukan heacting perineum
secara satu-satu menggunakan catgut, PPV ± 200cc, membersihkan darah dari
tempat tidur dan ibu, merapikan ibu
2.
Memantau
vital sign ibu yaitu nedi, suhu, tekanan darah, respirasi, kandung kemih,
kontraksi uterus, TFU
3.
Mendekontaminasi
alat yang sudah dipakai ke dalam larutan chlorin 0,5 % yang sudah disiapkan dan
buang sampah pada tempatnya
4.
Pendokumentasian.
Dosen pembimbing Mahasiswa
(Dewi Ambarwati,S.ST) (Anisatun
Khafidoh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar